Kecelakaan maut terjadi di Simpang Aguan, Ujoh Bilang, Sabtu (3012/2023) |
Beritamahulu.com, Ujoh Bilang - Kecelakaan maut terjadi di Simpang Aguan yang tak jauh dari Mapolres Mahulu, Ujoh Bilang, Sabtu, (30/12/2023). Kecelakaan yang menelan korban jiwa tersebut menewaskan salah seorang warga negara asing (WNA) asal Prancis.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Mahakam Ulu, AKBP Anthony Rybok mengatakan kecelakaan itu menyebabkan 3 orang korban meninggal dunia.
"Sekitar Pukul 19.30 Wita telah terjadi kecelakaan lalulintas menyebabkan 3 orang meninggal dunia, salah satu korban merupakan Warga Negera Asing (WNA) dari Prancis," terangnya melalui pesan WhatsApp kepada wartawan, Minggu, (31/12/2023).
TKP, lanjutnya, Jalan Poros Atas Simpang Aguan, Kampung Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu.
"Korban atas nama Emmanuel (51), asal Prancis, Rani Andriani Aippassa (41), seorang PNS, Bendahara Dinas Pertanian Kabupaten Mahakam Ulu, asal Kampung Ujoh Bilang, dan Muhammad Jarudi, (21), Alamat KTP Kampung Ujoh Halang RT.02, Kecamatan Long Iram, Kabupaten Kubar, alamat kontrakan, Kampung Ujoh Bilang,"tambah Anthony.
Anthony membeberkan kronologis kecelakaan, ia mengatakan peristiwa nahas yang menimpa ketiga korban itu lantaran salah satu korban yang membawa sepeda motor dalam pengaruh alkohol sehingga tidak dapat mengendalikan lajunya kendaraan.
"Awalnya pengendara sepeda motor Muhammad Jarudi berangkat dari pemandian yang berada dijalan arah Pemkab menuju kerumah yang berada di Sungai Baran, pada saat melintas di TKP kurang lebih 100 meter sesudah Simpang Aguan arah ke Mapolres Mahulu, korban melaju kencang dengan kecepatan 80-90 Km/jam," terang Anthony.
"Korban juga dalam pengaruh alkohol dan tidak dapat mengendalikan sepeda motornya sehingga membuat sepeda motor larut dari jalurnya dan menghantam sepeda motor honda scoopy yang dikendarai Emmanuel dan Rani Andriani Aipassa," imbuhnya.
Emmanuel dan Rani Andriani Aipassa, lanjut Anthony, meninggal ditempat kejadian.
"Sementara pelaku Muhammad Jarudi mengalami luka berat dibagian wajah, kepala, badan, tangan dan kaki kiri mengalami patah tulang akibat benturan diaspal dan sepeda motor, selanjutnya korban dibawa oleh pihak kepolisian kerumah sakit GSM untuk mendapatkan pertolongan medis, namun Muhammad Jarudi juga meninggal dunia di rumah sakit." Imbuhnya.
"Saat ini jenazah Emannuel dikirim ke Balikpapan sambil menunggu koordinasi dengan pihak Imigrasi dan Kedubes terkait jenazah," tandasnya. (MM/BM)